welcome to my blog,I hope what I give can be useful for you......

Minggu, 19 Desember 2010

Bagaimana Kinerja Panitia di Morowali Utara??

Rapat paripurna Dewan Perwakilan Daerah (DPD) yang membahas laporan akhir tugas komite-komite, menyetujui 11 usulan daerah pemekaran dari 33 daerah otonom yang sebelumnya sudah pernah dibahas. Keputusan dalam rapat paripurna itu nantinya akan diserahkan ke Pimpinan DPR ...dan Presiden. “Berdasarkan hasil kajian yang mendalam, berdasarkan data-data serta tinjauan lapangan yang dilakukan anggota Komite I, dari 33 usul DOB (Daerah Otonom Baru), Komite I menyelesaikan 11 yang kiranya menjadi bahan dalam pembahasan bersama DPR dan Pemerintah,” kata Ketua Komite I, Farouk Muhammad pada penyampaian hasil kerja di rapat paripurna DPD, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (3/8). Ke-11 usulan DOB yang disetujui DPD itu adalah Kabupaten Mamuju Tengah, Kabupaten Banggai Laut, Kabupaten Grime Nawa, Kabupaten Manokwari Selatan, Kabupaten Pegunungan Arfak, Kabupaten Kolaka Timur, Kota Raha, Kabupaten Muna Barat, Kabupaten Buton Tengah, Kabupaten Buton Selatan, dan Provinsi Kalimantan Utara. Sedangkan 22 daerah yang belum disetujui dan masih menunggu kelengkapan administrasi serta tinjau lapangan oleh DPD adalah Provinsi Kapuas Raya, Provinsi Buton Raya, Provinsi Papua Selatan, Provinsi Papua Barat Daya, Provinsi Papua Tengah, Provinsi Aceh Leuser Antara, Provinsi Aceh Barat Selatan, Provinsi Sulawesi Timur, Kabupaten Pulau Taliabu, Kabupaten Maybrat Sau, Kabupaten Malamoi, Kabupaten Muman, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Kutai Pesisir, Kabupaten Luwu Tengah, Kota Merauke, Kabupaten Konawe Kepulauan, Kabupaten Rokan Darrusalam, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir, Kabupaten Musi Rawas Utara, Kabupaten Pesisir Barat, dan Kabupaten Morowali Utara “Yang belum disetujui masih menunggu kelengkapan administrasi, rekomendasi dari kabupaten induk, dan peninjauan lapangan. Sembilan bulan masa kerja untuk satu kali sidang tahunan tidak cukup membahas 33 daerah pemekaran,” katanya.

Kabupaten Morowali









ProvinsiSulawesi Tengah
Ibu kotaBungku
Luas15.490,12 km²[1]
Penduduk 
 · Jumlah179.649 jiwa (2004)[1]
 · Kepadatan11 jiwa/km²
Pembagian administratif 
 · Kecamatan13
 · Desa/kelurahan238 (desa)
Dasar hukumUU RI No. 51 Tahun 1999
Tanggal3 November 1999
Hari jadi{{{hari jadi}}}
BupatiAnwar Hafid (2007-...)









































Kabupaten Morowali

Kabupaten Morowali adalah salah satu kabupaten di provinsi Sulawesi Tengah, Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Bungku (sebelumnya pernah dipindahkan sementara hingga tahun 2005 ke Kolonodale, Petasia, Morowali).[2] Kabupaten ini memiliki luas wilayah 14.489,62 km² dan berpenduduk sebanyak 179.649 jiwa (2009)[3]. Kabupaten ini merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Poso pada 3 November 1999. Mata pencaharian terbesar penduduk kabupaten ini adalah petani.[4]
Secara geografis Kabupaten Morowali terletak di 01o31 12 - 03o46 48 LS dan antara 121o02 24- 123o15 36 BT, dengan batas-batas sebagai berikut:
Nama "Morowali" berasal dari bahasa Suku Wana yang berarti "gemuruh".[4]